Melihat Karya Desainer Muda Menggunakan Tenun Ikat
Jakarta Fashion and Food Festival adalah suatu acara tahunan
yang lumayan nge - hits dan ternyata tahun ini sudah memasuki tahun ke 11. Wow!
Acara ini sendiri sudah selesai pada saat ini karena sudah
dilaksanakan pada tanggal 9 Mei – 1 Juni 2014 di Sentra Kelapa Gading, melalui
3 rangkaian utama yang selalu konsisten diangkat : Fashion Extravaganza, Food
Festival dan Gading Nite Carnival.
Untuk Food Festival, seperti tahun – tahun sebelumnya yang
selalu mengangkat tema Kampoeng Tempo Doeloe, jujur saya katakan tahun ini
mengalami penurunan. Saya pernah datang ke acara yang sama di tahun 2011 – saat
itu pilihan makanan beragam hingga sulit untuk memilih karena semuanya
menggiurkan. Untuk tahun ini terjadi penurunan jumlah stan dan variasi makanan
serta tidak lagi menggiurkan.
Sebagai perbandingan, karena acara ini juga disponsori oleh
Summarecon Group, maka Pasar Senggol di Summarecon Bekasi lebih beragam dengan
jumlah stan lebih dari 100. Semoga ini menjadi perbaikan untuk tahun
selanjutnya ya?
Oke, sekarang ke bidang fashion. Jujur nih, saya kagum
dengan tema yang diangkat. Kebetulan saya mendapat undangan untuk menghadiri
acara Next Young Promising Designer di Hari Sabtu 31 Mei 2014, pukul 01.00
siang *semestinya, karena pada kenyataan, acara dimulai hampir pukul 02.00 siang*.Acara ini dilaksanakan di The Forum - Mall Kelapa Gading 3.
Acara dengan mengangkat tema Embracing Hand Woven the
Indonesian Heritage ini sungguh memanjakan mata penonton dengan tampilan
pakaian dari 10 finalis dimana setiap finalis menampilkan 4 buah rancangan.
Secara semuanya merupakan rancangan desainer muda, hasilnya
juga terlihat kalau baju yang ditampilkan ya dengan model yang up to date dan
pemilihan warna yang berani. Favorit saya pada akhirnya terpilih sebagai juara
favorit. Siapa? Entar dulu ya, Silakan lihat gambar - gambar di bawah ini dulu,:)
Setelah pagelaran busana selesai, maka tibalah saat bagi
dewan juri untuk memutuskan siapa pemenangnya. Membutuhkan waktu hingga 1 jam –
lumayan lama ya kami menunggu, tapi saat itu ada hiburan dari band – yang saya
lupa namanya, tapi lagu yang dimainkan enak- enak plus ditambah suara sang
penyanyi yang juga bagus.
Dewan jurinya sendiri ada 7 orang : Aida Nurmala, Dhanny
Dahlan (yang masih terlihat anggun), Didi Budiardjo, Koestriastuti, Ninuk M.
Pambudy, Rian Salmun, dan Sandrina Satar.
Ohiya, sesuai dengan tema acara, para peserta yang mendaftar
diharuskan membuat sketsa dan rancangan kreasi menggunakan bahan dasar kain
tenun Nusantara baik dalam aplikasi corak, motif, maupun keseluruhan busana.
Dalam rangka mendorong peluang pada industri mode Indonesia,
Jakarta fashion and food festival pada tahun ini juga bekerjasama dengan Cita
Tenun Indonesia (CTI).
Nah, sekarang baru deh the moment of truth, siapakah
pemenangnya????
Juara 1 : Felisa Aprilia (tema : when culture meet urban)
Juara 2 : Audrey Aledya Chaerunnisa (tema : Envisage Vol. 2)
Juara 3 : Dewi Christina Lie Echeveste (tema : Living
Madrid)
Juara Favorit (melalui voting di facebook fanpage) : Qurnila
Harmas (tema : playing tenun), khusus untuk juara favorit, karena menggunakan
warna – warna favorit saya, makanya saya suka dengan hasil rancangannya.
The Winners |
Well, gak nyesel deh saya bela - belain ke Mall Kelapa Gading 3 untuk menonton acara ini karena memberikan saya ide untuk mengkreasikan tenun Indonesia.
Terima kasih untuk bblog dan panitia atas undangannya..
berpartisipasi dalam B Blog x JFFF 2014 Blogging Competition[3]
Sipp..keren-kerennya daya khayal para desainer muda itu ya...dikasih makan apa ya mereka..hihihih.......saya justru tak bs hadir di acr fashion show yg diundang BBlog krn ada halangan... jadi saya cuma bisa melihat kulinernya doang dihari terakhir, .....hehehe
ReplyDeletembak Eka, iya, keren daya khayalnya. memang ada hal tertentu yang kudu pake bakat. etapi dalam nulis juga, ada yg gak pede saat aku ajak.
Delete