Mikirin apa kata orang

Pernah gak kamu mengalami, menjadi down karena pendapat seseorang? 

Ternyata, aku baru tahu ada istilahnya untuk hal ini. 

FOPO - Fear of Other People's Opinion, takut akan pendapat atau opini orang lain. 

Aku pernah mengalami ini saat duduk di bangku Sekolah Dasar. Hanya karena sorakan teman hampir sekelas saat menjawab pertanyaan, saya mengalami ketakutan untuk mengungkapkan pendapat. 

Ketakutan ini butuh waktu lama untuk bisa disembuhkan. Saya gak berani ngomong depan orang banyak, bisa-bisa saya freeze jika berada di depan banyak orang. 

Di jaman itu, gak kepikiran kalau ketakutan ini harus disembuhkan. Dalam pikiran saya, hanya takut salah jika saya mengucapkan sesuatu di depan orang banyak. 

Kalau diharuskan presentasi, saya bisa sakit perut karena stress. Padahal saya hanya mengalami satu kejadian tidak mengenakkan seperti disebutkan di atas. 

Lupa saya angka tepatnya, mungkin 15 tahun kemudian saya menjadi jiwa yang senang berbicara di depan umum. 

Kejadian tidak mengenakkan masih selalu teringat tapi excitement over talking to many people has another different level. Ini menjadi satu titik bagi saya untuk membantu orang yang minder di sekitar saya untuk bangkit. 

Sudahlah, gak usah terlalu mikir apa kata orang. Gak usah pusing apa kata mereka. Coba aja suruh mereka melakukan apa yang kita lakukan, gak ada jaminan bahwa mereka juga bisa. 

Bapak saya pernah bilang, "selama mereka makan yang sama dengan kita, gak usah takut". Kalimat ini yang selalu saat saya ingat saat mengalami 'sedikit ketakutan' presentasi dimana ada panelis disana. 

Menjadi blogger, saya sering mengekspresikan pikiran-pikiran saya menjadi salah satu cara untuk berekspresi. Saya menikmatinya... Walau naik turun kuantitas saya dalam menulis dikarenakan kesibukan. 

Menjadi blogger bukan berarti saya gak pernah mendapat komen yang menyakitkan loh.. Tentunya pernah tapi saya gak terlalu ambil pusing. Kalau memang membangun, tentunya akan saya pertimbangkan, tapi jika itu hanya nyinyiran, bye! 

Sekarang ini kita bisa dengan mudah untuk belajar sesuatu, beda dengan jaman saya, dimana buku pintar adalah our google. Informasi tidak tersedia secara up to date. Jika ada masalah, hanya diam-diam bae gak tahu mau ngomong sama siapa. 

Sekarang kita bisa men-google segala hal, belajar dari banyaknya ilmu tersebar di youtube. Choose your allies. Segala hal positif banyak tersebar. Bagaimana biar tambah pede pun banyak informasinya. Kalau mau colek-colek pakar pun bisa dilakukan melalui kolom chat ataupun email. 

Use everything yang ada di depan kita sebaiknya dan semaksimal mungkin. Jangan terlalu mikirin apa kata orang. Kalaupun mau dipikiri, jangan terlalu dimasukkan hati. 

Ingat saja, pendapat orang tuh kudunya kita apresiasi karena mereka ada waktu untuk mikirin kita dan lupa mikirin diri mereka sendiri. 

Comments

Popular Posts